No
|
Sektor
|
Program
|
Pelaksanaan di awal
|
Di hari ini
|
1
|
Pertanian
|
KUD (Koperasi Unit Desa)
|
Kegiatan pengadaan pangan untuk
persediaan nasional yang diperluas dengan tugas menyalurkan sarana produksi
pertanian (pupuk, benih, dan obat-obatan).
|
Dari data Kemenkop dan
UKM, dari 10.300 unit KUD yang ada di nusantara, hanya tersisa 6.800 yang masih
aktif. Itupun tidak semuanya merupakan KUD Koperta atau koperasi pertanian.
Tahun 2017 induk KUD menatap ke depan dengan percaya diri dan optimisme
tinggi. Beberapa kerjasama usaha dengan mitra usaha khususnya dengan luar
negeri dalam beberapa program kerja strategis telah memasuki tahap
implementasi. Progress report ini memberikan gambaran singkat capaian Induk KUD
|
BPTP (Balai Pwngkajian Pertanian
Lapangan)
|
Menghasilkan
inovasi untuk pengembangan pertanian pada masa Soeharto, salah satu produk
unggulnya adalah Varietas Unggul Tahan Wereng (VUTW). BPTP mengoordinasikan
dan pengembangan teknologi pertanian yang bersifat spesifik kepada petani.
|
BPTP
masih melaksanakan tugasnya dengan baik yakni membuat inovasi teknologi dan
mengkoordinasikan kepada petani.
|
||
PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan)
|
PPL
memperkenalkan dan menyebarluaskan teknologi pertanian kepada para petani
melalui kegiatan penyuluhan
|
Tahun
2018 diselenggarakan rekrutmen CPNS Kementerian Pertanian, jadi organisasi
PPL masih berjalan sebagaimana mestinya hingga sekarang.
|
||
VUTW (Varietas Unggul Tahan Wereng)
|
Salah
satu produk unggulan dari BPTP yakni bibit unggul dan pupuk yang diberikan
kepada para petani untuk mengatasi hama wereng yang dapat merusak tanaman.
|
Saat
ini pemerintah terus mengupayakan menyediakan benih yang unggul serta
bersubsidi yang dikelola dengan baik.
|
||
2
|
Pendidikan
|
SD Inpres
|
Program
wajib pembentukan kelompok belajar atau kerja yang bertujuan untuk memperluas
kesempatan belajar, terutama di pedesaan dan bagi daerah perkotaan yang
penduduknya berpenghasilan rendah. Peningkatan jumlah sekolah dasar diikuti
pula oleh peningkatan jumlah guru. Jumlah guru SD yang sebelumnya berjumlah
sekitar ratusan ribu, pada awal tahun 1994 menjadi lebih dari satu juta guru.
Satu juta lebih guru ditempatkan di sekolah-sekolah inpres tersebut. Lonjakan
jumlah guru dari puluhan ribu menjadi ratusan ribu juga terjadi pada guru
SMP. Total dana yang dikeluarkan untuk program ini hingga akhir Pembangunan
Jangka Panjang (PJP) I mencapai hampir Rp 6,5 triliun.
|
SD ini sendiri masih berjalan, tetapi Mendikbud Indonesia
pada januari 2017 mengatakan "Sudah 30 tahun, SD Inpres tidak naik
mutunya". Dimana berarti saat ini SD ini dalam kondisi yang
memprihatinkan pendidikanya.
|
GNOTA (Gerakan Nasional Orang Tua Asuh)
|
Gerakan
yang mendorong orang tua agar memperdulikan masa depan anaknya, sehingga
lebih menyadarkan mereka agar anak tidak putus sekolah. Dalam upaya
memperkuat pelaksanaan GN-OTA, diterbitkanlah Surat Keputusan Bersama Menteri
Sosial, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan Menteri
Agama Nomor 34/HUK/1996, Nomor 88 Tahun 1996, Nomor 0129/U/1996, Nomor 195
Tahun 1996 tentang Bantuan terhadap Anak Kurang Mampu, Anak Cacat, dan Anak
yang Bertempat Tinggal di Daerah Terpencil dalam rangka Pelaksanaan Wajib
Belajar Pendidikan Dasar.
|
GNOTA
kini masih berjalan dengan lancar dengan bukti masih ada beasiswa dari GNOTA
kepada pelajar di Indonesia serta penyaluran bantuan buku-buku ke
sekolah-sekolah di Indonesia
|
||
3
|
Keluarga Berencana
|
BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional)
|
Lembaga
yang memiliki program untuk pengendalian pertumbuhan penduduk di Indonesia.
Pengendalian penduduk dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas rakyat
Indonesia dan peningkatan kesejahteraannya.
|
BKKBN
terus melaksanakan tugasnya sebagaimana mestinya. Tahun 2018 ini dalam menyikapi perubahan lingkungan strategis dan untuk
percepatan pemerataan manfaat program KKBPK, maka BKKBN berkomitmen untuk
mengembangkan “Kampung KB” sebagai instruksi Presiden RI yang merupakan wujud
dan peran serta BKKBN dalam mensukseskan Agenda Prioritas Pembangunan.
|
4
|
Kesehatan
|
Puskesmas
|
Organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat
menyeluruh, terpadu, merata, dapat diterima dan terjangkau oleh masyarakat,
dengan peran serta aktif masyarakat dan menggunakan hasil pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi tepat guna, dengan biaya yang dapat dipikul oleh
pemerintah dan masyarakat.
|
Puskesmas
tersebar di seluruh penjuru nusantara. Mulai dari wilayah perkotaan hingga
pelosok pedesaan. Puskesmas juga banyak membuat program seperti suntik vaksin
campak dan rubella, pemberian obat cegah kaki gajah,dan lainnya.
|
Posyandu
|
Pada
tahun 1984 dikembangkan Posyandu, yaitu pengembangan dari pos penimbangan dan
kurang gizi. Posyandu dengan 5 programnya yaitu, KIA, KB, Gizi,
Penanggulangan Diare dan Imunisasi. Posyandu bukan saja untuk pelayanan
balita tetapi juga untuk pelayanan ibu hamil. Bahkan pada waktu-waktu
tertentu untuk promosi dan distribusi Vit.A, Fe, Garam Yodium, dan suplemen
gizi lainnya
|
Pelaksanaan
program posyandu dilaksanakan di Puskesmas. Tidak heran kalau program ini
terlaksana di seluruh Indonesia seiring dengan menjamurnya Puskesmas. Program
posyandu terus berkembang hingga kini mulai dari penanganan kesehatan ibu
hamil, pemberian vitamin kepada anak, imunisasi bayi, dan lain-lain.
|
Minggu, 11 November 2018
Tabel Kebijakan Pembangunan Orde Baru
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar